Jatim Times Network Logo
Agama Ekonomi Gaya Hukum dan Kriminalitas Kesehatan Kuliner Olahraga Opini Otomotif Pemerintahan Pendidikan Peristiwa Politik Profil Ruang Mahasiswa Ruang Sastra Selebriti Tekno Transportasi Wisata
Pemerintahan

Pastikan Alumni SMK Siap Kerja, Disnaker-PMPTSP Kota Malang Gelar Penyuluhan dan Bimbingan Jabatan

Penulis : Riski Wijaya - Editor : Nurlayla Ratri

07 - Jun - 2023, 11:23

Kepala Disnaker-PMPTSP Kota Malang Arif Tri Sastyawan bersama peserta penyuluhan. (Foto: Riski Wijaya/MalangTIMES).
Kepala Disnaker-PMPTSP Kota Malang Arif Tri Sastyawan bersama peserta penyuluhan. (Foto: Riski Wijaya/MalangTIMES).

JATIMTIMES - Puluhan siswa Sekolah Menengah Kejuruan (SMK) se Kota Malang mengikuti kegiatan Penyuluhan dan Bimbingan Jabatan Bagi Pencari Kerja, Rabu (7/6/2023) pagi. Kegiatan tersebut digelar oleh Dinas Tenaga Kerja Penanaman Modal dan Pelayanan Terpadu Satu Pintu (Disnaker-PMPTSP) Kota Malang. 

Kegiatan tersebut dibuka langsung oleh Kepala Disnaker-PMPTSP Kota Malang, Arif Tri Sastyawan. Menurutnya, kegiatan penyuluhan tersebut dimaksudkan untuk memberi pembekalan terhadap alumni siswa SMK yang sudah mulai masuk ke dunia kerja. 

Kepala Disnaker-PMPTSP Kota Malang, Arif Tri Sastyawan saat memberikan arahan.(Foto: Riski Wijaya/MalangTIMES).

Arif mengatakan, siswa SMK sebenarnya memang telah dibentuk untuk menjadi pribadi yang nantinya memiliki skill dan kemampuan. Hal itu didapat selama menempuh pendidikan untuk kemudian menjadi bekal dalam dunia kerja. 

Baca Juga : DPD PAN Jember Panasi Mesin Partai, Targetkan Minimal 7 Kursi Legislatif 

 

"Harapannya dengan bimbingan dan pembekalan seperti ini bisa memperlancar dari skill mereka (alumni Siswa SMK). Sehingga, kemampuan dan skill yang mereka dapat selama menempuh pendidikan bisa lebih matang untuk menghadapi dunia kerja," ujar Arif, Rabu (7/6/2023). 

Dalam kegiatan tersebut, ada dua pihak yang dihadirkan oleh Disnaker-PMPTSP. Yakni dari Balai Kerja Khusus (BKK) dan Bank BTPN Syariah. Keduanya akan menyampaikan materi tentang kehidupan di dunia kerja. 

Kabid Tenaga Kerja Disnaker-PMPTSP Kota Malang Titis Andayani saat memberikan arahan.(Foto: Riski Wijaya/MalangTIMES).

"Sehingga nanti yang disampaikan narasumber soal bagaimana pengalaman dan seperti apa di dunia kerja, bisa menjadi bekal menuju tenaga kerja yang profesional," jelas Arif. 

Selain itu, melalui kegiatan itu menurutnya juga tak menutup kemungkinan para alumni siswa SMK tersebut bisa menjadi wirausaha. Bahkan juga dapat memberikan dampak pada perekonomian dengan menciptakan lapangan kerja baru. 

 

"Otomatis kita juga lihat profit oriented-nya juga, artinya bagaimana mereka bisa mendapatkan kerja dengan profesional, kelayakan gaji, itu yang kami harapkan. Termasuk jika mereka malah berwirausaha hingga membuka lapangan kerja baru," terang Arif.

Baca Juga : Kisah Pasutri Asal Banyuwangi Mantan Penerima Bantuan Sosial, Kini Tidak Sanggup Tebus Ijazah Anak 

 

Menurutnya, hal tersebut sangat dimungkinkan untuk dapat terjadi. Apalagi saat ini, Pemerintah Kota (Pemkot) Malang juga tengah dalam upaya untuk menekan jumlah pengangguran terbuka di Kota Malang. 

Peserta Penyuluhan dan Bimbingan Jabatan Bagi Pencari Kerja.(Foto: Riski Wijaya/MalangTIMES).

Berdasarkan data Disnaker-PMPTSP, di Kota Malang masih ada sekitar 6 persen pengangguran terbuka. Jumlah tersebut diambil dari keseluruhan masyarakat Kota Malang yang kurang lebih sebanyak 887 ribu jiwa. Itu artinya masih ada sekitar 53 ribu pengangguran terbuka di Kota Malang. 

"Jadi yang saya sampaikan jumlah pengangguran terbuka sudah sekitar 6 persen, mudah-mudahan, dengan kegiatan ini secara berkelanjutan bisa turut berkontribusi pada turunnya angka pengangguran terbuka. Itu harapan kita," pungkas Arif. 


Topik

Pemerintahan


Bagaimana Komentarmu ?


JatimTimes Media Terverifikasi Dewan Pers

UPDATE BERITA JATIM TIMES NETWORK

Dapatkan update berita pilihan dan breaking news setiap hari dari JatimTIMES.com dengan klik Langganan Google News Jatimtimes atau bisa menginstall aplikasi Ngawi Times News melalui Tombol Berikut :


Penulis

Riski Wijaya

Editor

Nurlayla Ratri