JATIMTIMES – Doa seorang ayah untuk anak dan keturunannya tak hanya menjadi bentuk cinta dan tanggung jawab, tapi juga merupakan warisan para Nabi yang diajarkan dalam Islam. Dalam Al-Qur’an dan hadis, terdapat sejumlah contoh doa yang dipanjatkan oleh para Nabi agar dikaruniai keturunan yang saleh dan diberkahi. 

Berikut adalah doa-doa tersebut lengkap dengan bacaan Arab dan terjemahannya. 

1. Doa Nabi Zakariya AS
Nabi Zakariya dikenal dengan doanya yang penuh harap agar dianugerahi seorang anak yang dapat meneruskan warisan kebaikan dan kenabian. 

Doa Pertama:
فَهَبْ لِي مِنْ لَدُنْكَ وَلِيًّا ۝ يَرِثُنِي وَيَرِثُ مِنْ آلِ يَعْقُوبَ ۖ وَاجْعَلْهُ رَبِّ رَضِيًّا 

Artinya: "Anugerahilah kepadaku dari sisi-Mu seorang putera, yang akan mewarisi aku dan mewarisi (ilmu dan kenabian) dari sebagian keluarga Ya’qub. Dan jadikanlah dia, ya Rabbku, seorang yang diridhai di sisi-Mu."
(QS Maryam: 5-6) 

Doa Kedua:
رَبِّ هَبْ لِي مِنْ لَدُنْكَ ذُرِّيَّةً طَيِّبَةً ۖ إِنَّكَ سَمِيعُ الدُّعَاءِ 

Artinya:"Ya Tuhanku, anugerahilah kepadaku dari sisi-Mu seorang anak yang shalih. Sesungguhnya Engkau Maha Mengabulkan doa."
(QS Ali-‘Imran: 38) 

2. Doa Nabi Ibrahim dan Nabi Ismail AS
Nabi Ibrahim bersama putranya, Nabi Ismail, memohon agar mereka dan keturunannya dijadikan umat yang tunduk dan taat kepada Allah. 

Doa Bersama:
رَبَّنَا وَاجْعَلْنَا مُسْلِمَيْنِ لَكَ وَمِنْ ذُرِّيَّتِنَا أُمَّةً مُّسْلِمَةً لَّكَ 

Artinya: "Ya Tuhan kami, jadikanlah kami berdua orang yang tunduk patuh kepada-Mu dan (jadikanlah) di antara anak keturunan kami umat yang tunduk patuh kepada-Mu." (QS Al-Baqarah: 128) 

Doa Memohon Anak Saleh:
رَبِّ هَبْ لِي مِنَ الصَّالِحِينَ 

Artinya:"Ya Tuhanku, anugrahkanlah kepadaku (seorang anak) yang termasuk orang-orang yang shalih." (QS Ash-Shaffat: 100) 

Doa agar Keturunan Mendirikan Salat: 

رَبِّ اجْعَلْنِي مُقِيمَ الصَّلَاةِ وَمِن ذُرِّيَّتِي ۚ رَبَّنَا وَتَقَبَّلْ دُعَاءِ 

Artinya:"Ya Tuhanku, jadikanlah aku dan dari anak cucuku orang-orang yang tetap mendirikan shalat. Ya Tuhan kami, kabulkanlah doaku." (QS Ibrahim: 40) 

Doa Dijauhkan dari Syirik: 

وَاجْنُبْنِي وَبَنِيَّ أَن نَّعْبُدَ الْأَصْنَامَ 

"Jauhkanlah aku beserta anak cucuku dari menyembah berhala." (QS Ibrahim: 35) 

Doa di Usia Dewasa: 

رَبِّ أَوْزِعْنِي أَنْ أَشْكُرَ نِعْمَتَكَ الَّتِي أَنْعَمْتَ عَلَيَّ وَعَلَىٰ وَالِدَيَّ وَأَنْ أَعْمَلَ صَالِحًا تَرْضَاهُ وَأَصْلِحْ لِي فِي ذُرِّيَّتِي 

Artinya:"Ya Tuhanku, tunjukilah aku untuk mensyukuri nikmat-Mu yang telah Engkau berikan kepadaku dan kepada orang tuaku, dan agar aku dapat beramal shalih yang Engkau ridai. Dan berilah kebaikan kepadaku dalam urusan keturunanku." (QS Al-Ahqaf: 15) 

3. Doa Nabi Muhammad SAW untuk Cucu Tercinta
Kasih sayang Nabi Muhammad SAW kepada cucunya juga diwujudkan dalam doa. Saat Hasan bin Ali melompat ke pangkuannya, Rasulullah menciumnya dan memanjatkan doa berikut: 

اللَّهُمَّ إِنِّي أُحِبُّهُ فَأَحِبَّهُ وَأَحِبَّ مَنْ يُحِبُّهُ 

"Ya Allah, sesungguhnya aku mencintainya, maka cintailah ia dan cintailah orang yang mencintainya."
(HR Bukhari dan Muslim) 

4. Doa Para ‘Ibadurrahman
Dalam Al-Qur’an, Allah memuji para ‘Ibadurrahman, hamba-hamba yang dicintai-Nya, karena doa mereka yang begitu menyentuh hati: 

رَبَّنَا هَبْ لَنَا مِنْ أَزْوَاجِنَا وَذُرِّيَّاتِنَا قُرَّةَ أَعْيُنٍ وَاجْعَلْنَا لِلْمُتَّقِينَ إِمَامًا 

Artinya:"Ya Tuhan kami, anugerahkanlah kepada kami istri-istri dan keturunan kami sebagai penyenang hati kami, dan jadikanlah kami teladan bagi orang-orang yang bertakwa." (QS Al-Furqan: 74) 

Itulah dereta doa yang bisa diamalkan ayah untuk keberkahan dan kebaikan anak yang dicontohkan oleh para nabi. Semoga informasi ini bermanfaat.