JATIMTIMES - Sosialisasi visi-misi program unggulan Wali Kota Malang; Wahyu Hidayat dan wakilnya Ali Muthohitin, RT Berkelas menyasar Kecamatan Blimbing, Selasa (21/10/2025). Program yang menggelontorkan anggaran Rp 50 juta setiap RT se-Kota Malang ini disambut antusias warga.
Terlihat dari ratusan ketua RW serta lurah yang datang di Aula Kecamatan Blimbing, Kota Malang. Mereka tampak antusias menyimak sosialisasi yang diberikan oleh beberapa organisasi perangkat daerah (OPD), mulai dari Bagian Pemerintahan, Bappeda, BKAD, hingga Inspektorat.
Kepala Bagian Pemerintahan Pemkot Malang, Yuyun Nanik Ekowati, mengatakan alasan ketua RW yang hadir meski program untuk RT, lantaran keterbatasan ruangan. Sehingga nantinya ketua RW langsung menyampaikam kepada ketua RT.
Baca Juga : Bapenda Kota Malang Sambang Pesantren, Rayakan Hari Santri Sekaligus Edukasi Pajak
“Kenapa yang diundang RW, padahal kegiatannya RT? Kalau saya langsung mengundang RT semua gak nampung. Sehingga nanti RW juga akan mengkoordinasi kepada RT-nya masing-masing,” ucap Yuyun.
Melihat jumlah RT yang ada di wilayah Kecamatan Blimbing ada 958 RT dengan 130 RW. Jumlah RT di Kecamatan Blimbing terbanyak dari empat kecamatan lainnya.
Karena itu sosialisasi diberikan kepada RW agar lebih efektif, setelah sosialisasi ini langsung dikoordinasikan kepada RT di wilayahnya. Sebab Pemkot Malang tengah menyiapkan pelaksanaan Program RT Berkelas dengan dukungan anggaran yang cukup besar dan langsung dialokasikan ke setiap kelurahan.
Melalui program ini, masing-masing RT diberi keleluasaan untuk menentukan kegiatan prioritas sesuai kebutuhan warganya. Fokus kegiatan mencakup peningkatan sarana dan prasarana umum, kebersihan lingkungan, serta penguatan kegiatan sosial dan pemberdayaan masyarakat.
“Program ini diharapkan benar-benar memberikan dampak positif bagi warga. Bayangkan, ada lebih dari 4.316 RT yang akan menjalankan program prioritasnya secara serentak. Ini langkah besar dan belum tentu dimiliki oleh daerah lain,” ujar Yuyun dengan optimis.
Meski demikian saat ini pihaknya tengah memroses payung hukum agar tidak menyalahi perundang-undangan. Menurutnya Kecamatan Blimbing, merupakan lokasi keempat, sebelumnya Kecamatan Kedungkandang, Kecamatan Lowokwaru, Kecamatan Sukun dan terakhir di Kecamatan Klojen.
Sementara itu Sekretaris Camat Blimbing, Johan Fuadi mengaku dengan sosialisasi ini agar RT maupun RW memanfaatkan kegiatan ini. Sehingga ini menjadi informasi bisa tersampaikan dengan jelas.
Baca Juga : Pemkab Malang Sosialisasikan Simama, Aplikasi Mobile Urus Administrasi Kependudukan secara Digital
“Dengan Desiminasi Pelaksanaan program RT Berkelas dapat dimanfaatkan untuk persiapan anggaran 2025-2026,” ujar Johan.
Mengingat selama ini warga hanya mengetahui informasi umum. Dengan sosialisasi ini, bisa lebih siap dalam menyambut program RT Berkelas.
“Semoga nantinya bisa dikoordinasikan kepada ketua RT, dan bisa diprogramkan tidak hanya fokus pada pembangunan fisik, tetapi juga pada kebutuhan nonfisik yang memberi manfaat langsung bagi warga,” harap Johan.
